Tuesday, October 29, 2013

RINDUKU PADA RUMAH TUHAN KU (tulisan di buat sepulang umrah ramadan 2007)

March 9, 2011 at 3:14pm
RINDUKU PADA RUMAH TUHAN KU

http://darjah.blog.friendster.com/2008/09/rinduku-pada-rumah-tuhan-ku/#comments


Written on September 10, 2008 – 7:23 pm | by darjah
Johor bahru, Malaysia
10 september 2008 / 10 ramadhan 1429 H

RINDUKU PADA RUMAH TUHAN KU
Written by : drg. Siti Darjah Hulwani

Hari ini dimana akan memasuki satu tahun perjalanan ruhaniku menuju Baitil ‘atiq – Makkah almukarromah—dalam rangka menjalankan umrah ramadhan bersama keluarga ku.

Wuuh…rasa rindu yang tak tertahankan lagi untuk menginjakkan kaki ku di tanah suci…tanah kelahiran para nabi…rumah nabi Muhammad SAW…

Ya Allah berikanlah kemudahan padaku dan orang-orang beriman untuk senantiasa mengunjungi Rumah MU di Makkah ( Fii Bakkatil Mukarromah)…aamiin

Ini adalah the true story….

Berawal dari salah seorang guru mengajiku menyatakan pada saat Tarhib Ramadhan ( Penyambutan Ramadhan) mungkin 3 tahun yang lalu

Beliau menyatakan …sudahkah dihati kita berniyat kuat atau bertekad kuat (mempunyai ‘azzam yang kuat) untuk menunaikan ibadah haji atau berkunjung ke Baitullah (Rumah Allah)…mumpung di bulan Ramadhan dimana waktu itu do’a-do’a kita di kabulkan oleh ALLAH Yang Maha Pengasih…

Sepulang dari pengajianku itu…ku terus berdo’a dalam suju-sujud terakhirku….Ya Allah mudahkanlah hamba untuk menunaikan ibadah haji…

Memang tak cukup hanya tekad yang kuat saja, tentu harus ada ikhtiar yang menunjukkan keseriusan kita untuk menggapai kearah cita-cita saya tesebut yakni beribadah haji…

Keinginan itu begitu membuncah sampai satu tahun kemudian saya berada di ambon dalam rangka menjalankan tugas PTT (Pegawai Tidak Tetap). PTT itu mungkin seperti kerja dinas penempatan dokter-dokter ke daerah-daerah.

Sampai-sampai saya mengajukan untuk menjadi tim dokter haji saat saya PTT di ambon 2006…perlu teman-teman ketahui saya itu dokter gigi bukan dokter umum.Yang biasanya diterima untuk sebagai tim dokter haji itu biasanya hanya dokter umum dan perawat umum yang ada pengalaman kedaruratan medic….

Akhirnya harapan itu pupus setelah pengajuan Tim Dokter Haji saya ditolak…tapi saya tak putus asas…mumpung masih dibulan Ramadhan diman do’a kita insya Allah dikabulkan….lalu saya terus berdo’a …ya Allah mudahkanlah saya untuk mengunjungi rumah MU entah itu dalam rangka Umrah atau Haji dengan biaya gratis (tanpa dana pribadi yang keluar)…aamiiin

Samapai pada saat 10 hari terakhir Ramadhan di ambon…mungkin Allah mengabulkan do’a saya yang waktu itu sebagai musafir (orang yang sedang dalam perjalanan dan tidak menetap di Ambon )…ya alhamdulillah …akhirnya Allah mengabulkan do’a ku…Maha suci Allah…Allah Yang Mengetahui apa-apa yang terbesit di hati hambaNYA…

Pada saat saya melihat iklan “ shalat tarawih langsung (live) dari mekah…”Waah hati itu begitu menggebu-gebuingin ke sana dan terus berdo’a…Ya Allah berikanlah kemudahan bagi hambaMU untuk berkunjung ke baitullah secara gratis…hehe tetap maunya gratisan saja…

Seiring perjalanan waktu…setelah saya selesai menjalankan tugas PTT ambon (Ramadhan 1428 H)…saya pulang kampong ( Jakarta )…

Pada saat sebelum Ramadhan tahun lalu (1428 H bertepatan tahun 2007) itu bapak saya memberitahukan bahwa dia akan melaksanakan umrah di bulan Ramadhan 1428 H…terus ku merayu bapak ku dan mengatakan…”abi (bapak) kan dah sering kali pergi haji dan umrah, berilah kesempatan kepada anak-anak mu ini yang belum pernah ke mekah ini…waah senangnya..ternyata bapak ku mengajak kami sekeluarga untuk umrah ramadhan 2007….alhamdulillah ya Allah …Engkau telah mengabulkan do’a hamba…

Waah ku langsung sujud syukur….ditambah lagi seorang ustadz menyatakan bahwa ibadah umrah di bulan Ramadhan mempunyai pahala yang sama dengan pahal haji….

Subhanallah…Alhamdulillah ‘alaa kulli haal wa ni’mah..(Segala puji bagi Allah yang telah memberi ni’mat yang begitu banyak ini…)

Ya .. akhirnya Allah mengabulkan do’a ku pada ramadhan 1 tahun yang lalu…

Ini merupakan hadiah Ramadhan dari Allah yang tak terkira…Alhamdulillah…haadza min ‘indillah (semua ini dari Allah)

(to be continue insya allah)

Firman Allah dalam surat Ali Imran (3) ayat 37 yang artinya ;

… Maka Dia (Allah) menerimanya dengan penerimaan yang baik, membesarkannya dengan pertumbuhan yang baik, dan menyerahkan pemeliharaannya kepada Zakaria.

Setiap kali Zakaria masuk menemui di mihrabnya( kamar khusus ibadah), dia mendapati makanan di sisinya.

Dia berkata, “wahai Maryam, dari manakah engkau peroleh semua ini???

Dia(Maryam) menjawab.” ITU DARI ALLAH”. “Sesungguhnya Allah memberi Rejeki kepada siapa yang DIA kehendaki tanpa perhitungan”






No comments:

Post a Comment